Senin, 02 Mei 2011

Kontroversi Seputar Sungai Gangga

pavanaù pavatäm asmi rämaù çastra-bhåtäm aham jhañäëäà makaraç cäsmi srotasäm asmi jähnavé, Diantara segala sesuatu yang menyucikan, Aku adalah angin, di antara para pembawa senjata Aku adalah Rama. Di antara ikan-ikan Aku adalah ikan hiu, dan diantara sungai-sungai yang mengalir Aku adalah sungai Gangga (Bhagavad Gita 10.31).
Sloka di atas hanyalah salah satu sloka Veda dari sekian banyak sloka-sloka Veda yang mengagungkan tentang kesucian sungai Gangga.
Dari awal peradaban Veda, Sungai Gangga digunakan untuk berbagai kegiatan, terutamanya dalam kegiatan ritual karena dipercaya bahwa air sungai Gangga membawa kesucian dan dapat menjadi prayascita/penyucian terhadap semua kekotoran. Masyarakat yang hidup di sekitar sungai Gangga juga memanfaatkan air sungai Gangga sebagai air minum, mencuci dan juga membuang kotoran. Tidak hanya itu, sungai Gangga juga dijadikan tempat membuang abu jenasah oleh masyarakat Hindu yang tidak hanya dari India, tetapi dari penjuru dunia. Yang lebih mengerikan lagi, acap kali mayat yang belum terbakar secara sempurna sudah dihanyutkan ke dalam sungai Gangga. Sehingga jangan heran jika anda menemukan mayat manusia atau tengkorak utuh di sekitar sungai Gangga. Mengerikan bukan?
Secara kasat mata memang betul bahwasanya air sungai Gangga tampak keruh, dijejali oleh ribuan orang yang melakukan berbagai kegiatan. Ada yang sibuk dengan ritual keagamaan, mandi, mencuci, kakus atau hanya sekedar melancong. Berbagai kotoran tampak berserakan di sekitar sungai yang dianggap suci tersebut sehingga terkesan sangat-sangat kumuh.
Fenomena ini sering kali dijadikan isu menarik untuk melakukan propaganda agama oleh beberapa oknum umat agama lain untuk mengalihkan pengikut Hindu atau mencegah agar orang-orang tidak tertarik menjadi agama Hindu.
Namun dibalik kekotoran dan lingkungan yang kumuh tersebut, terdapat keanehan yang luar biasa yang membuat banyak orang-orang saint tercengang. Seorang senior di Narayana Smrti Ashram Yogayakarta, Budi Raharjo, M.BA yang merupakan seorang dosen dan juga guru di beberapa perguruan tinggi dan Sekolah Mengengah di Yogayakarta sempat hidup dan menempuh pendidikan master di India selama beberapa tahun. Pada suatu kesempatan di tahun 2004 yang lalu beliau mengambil dan membawa pulang sebotol kecil air sungai Gangga. Karena kebetulan beliau juga menjalankan usaha air RO (reverse osmosis) dan memiliki alat penguji kadar logam dan kualitas air yang dapat digunakan untuk menguji suatu air layak minum atau tidak, akhirnya beliau mencoba menguji beberapa sampel air yang beliau miliki. Beberapa sampel itu antara lain air sungai Gangga, air sumur bor yang berlokasi di dekat jalan di depan ashrama, air sumur di belakang yang dekat dengan kandang sapi, air minum bermerk dan air zamzam.
Apa yang terjadi? Ternyata kualitas air sungai Gangga sangat layak minum dan memiliki kadar logam sedikit di atas air dalam kemasan. Air sumur yang terletak di dekat kandang sapi juga memiliki kualitas yang lebih tinggi dari air sumur bor yang ada di depan dan air samsam memiliki kadar logam yang cukup tinggi. Bagaimana mungkin air sungai Gangga yang terlihat kotor tersebut menjadi layak minum?
Keanehan sungai Gangga ini ternyata juga mengundang banyak ahli-ahli saint modern melakukan penelitian terhadap air sungai Gangga.
Dr. D, Herelle adalah seorang dokter berkebangsaan Perancis. Pada suatu hari beliau melihat sendiri, mayat-mayat mengambang di Sungai Gangga. Mayat-mayat yang bergelimpangan di sungai itu, merupakan korban-korban keganasan wabah kolera dan desentri. Di hilir tidak jauh dari mayat-mayat yang menjijikkan itu, dilihat pula oleh Dr. D,Herele, orang-orang mandi dengan asyiknya. Malahan diantara mereka ada yang meminum air sungai tanpa merasakan jijik. Tetapi mengapa mereka tidak ketularan kolera dan desentri yang kejam itu? Aneh! Dr. D,Herele, yang tahu betul tentang medis sangat keheranan menyaksikan keajaiban dunia yang satu ini.
Sebagai seorang ilmuwan, dokter Prancis itu terpanggil untuk menyelidikinya. Ia pulang, kemudian mengumpulkan kuman-kuman itu dibawanya ke tepian Sungai Gangga. Dan dicampur dengan air Sungai Gangga yang telah diambilnya dengan gelas. Betapa terkejutnya  Dokter itu, ternyata, dalam waktu yang relatif singkat, kuman-kuman kolera dan desentri itu mati.
Penyelidikan pun dilanjutkan. Dr. D, Herelle mendekati mayat-mayat yang mengambang di Sungai Gangga. Dengan menggunakan mikroskop ia melakukan penelitian berikutnya. Dan ternyata cuplikan sampel yang dia ambil dengan radius kurang lebih setengah meter dari mayat-mayat itu sama sekali tidak ditemukan seekorpun kuman desentri dan kolera yang hidup. Dari hasil penyelidikkannya Dr. D,Herelle menyatakan, “suatu mineral yang tak dikenal, yang terkandung oleh air sungai Gangga, bisa membunuh kuman-kuman penyakit”.
Dr. G.E. Nelson, yaitu seorang dokter berkebangsaan Inggris, juga mengadakan penelitian mengenai keberadaan air sungai Gangga ini. Ia membuktikan, bahwa kapal-kapal yang berlayar dari Calcutta, pelabuhan India paling timur , yang menuju Inggris, mengambil air perbekalannya dari Sungai Hugli. Sungai Hugli, adalah suatu muara Sungai Gangga yang airnya paling kotor. Walau kapal-kapal itu berlayar berbulan-bulan, ternyata air yang dibawanya masih segar, tidak berbau. Sedangkan kapal-kapal yang berlayar dari Inggris menuju India, mengambil air perbekalan dari Pelabuhan Inggris, setelah kapal-kapal itu berlayar selama satu minggu, setibanya di pelabuhan India terbarat, Bombay air perbekalannya sudah berbau busuk, tidak dapat diminum lagi, walaupun air perbekalan itu telah diganti terusan Suez atau di Aden (Laut merah). Dari hasil penyelidikannya itu Dr. G.E. Nelson berpendapat, “Air sungai Gangga, mengandung suatu unsur-unsur yang belum dikenal, sehingga air itu tahan berbulan-bulan”. Bahkan telah dibuktikan, bahwa kesegaran air Sungai Gangga itu dapat bertahan bertahun-tahun.
Seorang sarjana Amerika yang berasal dari Kanada, Dr. F.G. Harrison, juga mengadakan penyelidikan terhadap keajaiban Sungai Gangga. Setelah melakukan penyelidikan, Ia berkata: “Suatu keajaiban alam yang belum dapat diterangkan. Ternyata, kuman-kuman kolera dan lain-lainnya, mati dengan cepatnya, setelah berada dalam air sungai Gangga. Anehnya, khasiat pembunuh kuman dari Sungai Gangga itu, akan hilang, jika air itu dimasak. Dan jika air Sungai Gangga dicampur dengan air lain, air sumur ditepian Sungai Gangga sekalipun, dengan seketika kuman-kuman penyakit tidak mati malah akan berkembang biak dengan cepatnya.”
Seorang doter Prancis yang paling laku di negerinya, memilih tinggal di tepi Sungai Gangga. Ia meninggalkan negerinya, setelah mengetahui Khasiat dari Sunga Gangga. Dan kini, ia menjadi sorang sadhu, orang suci Hindu.
Seorang Amerika, yang baru mendapat title Dotor dalam filsafat dari Benares Hindu University (BHU) dilaporkan meninggalkan asrama walaupun asrama itu mewah. Ia memilih hidup di sebuah perahu, yang mengambang ditepian Sungai Gangga. Kalau ia mandi, tidak pernah memakai sabun. “Percuma”, katanya. Ia percaya bahwa air Sungai Gangga saja sudah membunuh segala kuman yang mungkin ada di badan.
Jadi tidaklah salah apa yang disampaikan oleh Veda yang mengagung-agungkan kesucian sungai Gangga yang dikisahkan turun dari svargaloka dan disanggah oleh Dewa Siva dengan kepadanya di pegunungan himalaya sebelum akhirnya mengalir dalam bentuk sungai Gangga.


Sumber; dikutip dari mailinglist dan beberapa website tetangga dengan sedikit modifikasi


Rabu, 13 April 2011

Blog ?

Blog merupakan singkatan dari "web log" adalah bentuk aplikasi web yang menyerupai tulisan-tulisan (yang dimuat sebagai posting) pada sebuah halaman web umum. Tulisan-tulisan ini seringkali dimuat dalam urut terbalik (isi terbaru dahulu baru kemudian diikuti isi yang lebih lama), meskipun tidak selamanya demikian. Situs web seperti ini biasanya dapat diakses oleh semua pengguna Internet sesuai dengan topik dan tujuan dari si pengguna blog tersebut.

Sejarah

Media blog pertama kali dipopulerkan oleh Blogger.com, yang dimiliki oleh PyraLab sebelum akhirnya PyraLab diakuisi oleh Google.Com pada akhir tahun 2002 yang lalu. Semenjak itu, banyak terdapat aplikasi-aplikasi yang bersifat sumber terbuka yang diperuntukkan kepada perkembangan para penulis blog tersebut.
Blog mempunyai fungsi yang sangat beragam,dari sebuah catatan harian, media publikasi dalam sebuah kampanye politik, sampai dengan program-program media dan perusahaan-perusahaan. Sebagian blog dipelihara oleh seorang penulis tunggal, sementara sebagian lainnya oleh beberapa penulis, . Banyak juga weblog yang memiliki fasilitas interaksi dengan para pengunjungnya, seperti menggunakan buku tamu dan kolom komentar yang dapat memperkenankan para pengunjungnya untuk meninggalkan komentar atas isi dari tulisan yang dipublikasikan, namun demikian ada juga yang yang sebaliknya atau yang bersifat non-interaktif.
Situs-situs web yang saling berkaitan berkat weblog, atau secara total merupakan kumpulan weblog sering disebut sebagai blogosphere. Bilamana sebuah kumpulan gelombang aktivitas, informasi dan opini yang sangat besar berulang kali muncul untuk beberapa subyek atau sangat kontroversial terjadi dalam blogosphere, maka hal itu sering disebut sebagai blogstorm atau badai blog.

Komunitas Blogger

Komunitas blogger adalah sebuah ikatan yang terbentuk dari [para blogger] berdasarkan kesamaan-kesamaan tertentu, seperti kesamaan asal daerah, kesamaan kampus, kesamaan hobi, dan sebagainya. Para blogger yang tergabung dalam komunitas-komunitas blogger tersebut biasanya sering mengadakan kegiatan-kegiatan bersama-sama seperti kopi darat.
Untuk bisa bergabung di komunitas blogger, biasanya ada semacam syarat atau aturan yang harus dipenuhi untuk bisa masuk di komunitas tersebut, misalkan berasal dari daerah tertentu.

Jenis-jenis blog

  • Blog politik: Tentang berita, politik, aktivis, dan semua persoalan berbasis blog (Seperti kampanye).
  • Blog pribadi: Disebut juga buku harian online yang berisikan tentang pengalaman keseharian seseorang, keluhan, puisi atau syair, gagasan jahat, dan perbincangan teman.
  • Blog bertopik: Blog yang membahas tentang sesuatu, dan fokus pada bahasan tertentu.
  • Blog kesehatan: Lebih spesifik tentang kesehatan. Blog kesehatan kebanyakan berisi tentang keluhan pasien, berita kesehatan terbaru, keterangan-ketarangan tentang kesehatan, dll.
  • Blog sastra: Lebih dikenal sebagai litblog (Literary blog).
  • Blog perjalanan: Fokus pada bahasan cerita perjalanan yang menceritakan keterangan-keterangan tentang perjalanan/traveling.
  • Blog riset: Persoalan tentang akademis seperti berita riset terbaru.
  • Blog hukum: Persoalan tentang hukum atau urusan hukum; disebut juga dengan blawgs (Blog Laws).
  • Blog media: Berfokus pada bahasan kebohongan atau ketidakkonsistensi media massa; biasanya hanya untuk koran atau jaringan televisi
  • Blog agama: Membahas tentang agama
  • Blog pendidikan: Biasanya ditulis oleh pelajar atau guru.
  • Blog kebersamaan: Topik lebih spesifik ditulis oleh kelompok tertentu.
  • Blog petunjuk (directory): Berisi ratusan link halaman website.
  • Blog bisnis: Digunakan oleh pegawai atau wirausahawan untuk kegiatan promosi bisnis mereka
  • Blog pengejawantahan: Fokus tentang objek diluar manusia; seperti anjing
  • Blog pengganggu (spam): Digunakan untuk promosi bisnis affiliate; juga dikenal sebagai splogs (Spam Blog)

Budaya populer

Ngeblog (istilah bahasa Indonesia untuk blogging) harus dilakukan hampir setiap waktu untuk mengetahui eksistensi dari pemilik blog. Juga untuk mengetahui sejauh mana blog dirawat (mengganti template) atau menambah artikel. Sekarang ada lebih 10 juta blog yang bisa ditemukan di Internet.[rujukan?] Dan masih bisa berkembang lagi, karena saat ini ada banyak sekali software, tool, dan aplikasi Internet lain yang mempermudah para blogger (sebutan pemilik blog) untuk merawat blognya.selain merawat dan terus melakukan pembaharuan di blognya, para blogger yang tergolong baru pun masih sering melakukan blogwalking, yaitu aktivitas dimana para blogger meninggalkan link di blog atau situs orang lain seraya memberikan komentar. Beberapa blogger kini bahkan telah menjadikan blognya sebagai sumber pemasukan utama melalui program periklanan AdSense, posting berbayar, jualan link, afiliasi dan lain-lain. Sehingga kemudian muncullah istilah profesional blogger, atau problogger, orang yang menggantungkan hidupnya hanya dari aktivitas ngeblog.[rujukan?] karena memang faktanya banyak chanel-chanel pendapatan dana baik berupa dolar maupun rupiah dari aktivitas ngeblog ini.

Resiko kejahatan

Karena blog sering digunakan untuk menulis aktivitas sehari-hari yang terjadi pada penulisnya, ataupun merefleksikan pandangan-pandangan penulisnya tentang berbagai macam topik yang terjadi dan untuk berbagi informasi - blog menjadi sumber informasi bagi para hacker, pencuri identitas, mata-mata, dan lain sebagainya. Banyak berkas-berkas rahasia dan penulisan isu sensitif ditemukan dalam blog-blog. Hal ini berakibat dipecatnya seseorang dari pekerjaannya, diblokir aksesnya, didenda, dan bahkan ditangkap.
 Sumber:  http://id.wikipedia.org/wiki/Blog

Senin, 11 April 2011

sejarah search engine

Alat yang pertama kali digunakan untuk melakukan pencarian melalui internet disebut “Archie”. Diciptakan tahun 1990 oleh Alan Emtage, seorang siswa dari Universitas Mcgill di Montreal. Program tersebut mendownload daftar direktori dari semua file dan ditempatkan pada alamat FTP, menciptakan suatu filename database yang bisa dicari.

Jika program Archie meng-index file komputer, “Gopher” meng-index teks dokumen. Gopher diciptakan pada tahun 1991 oleh Mark Mccahill di Universitas Minnesota. Karena berbentuk file teks, hampir semua situs gopher menjadi website setelah terciptanya World Wide Web.

Program yang lainnya yaitu “Veronica” dan “Jughead”, yang berfungsi untuk mencari file yang disimpan di dalam sistem index Gopher. Veronica (Very Easy Rodent-Oriented Net-wide Index to Computerized Archives) menyediakan pencarian dengan menggunakan kata kunci di menu judul dalam seluruh daftar Gopher. Jughead ( Jonzy’s Universal Gopher Hierarchy Excavation And Display ) adalah suatu alat untuk memperoleh menu informasi dari beberapa jenis Gopher server.

Search engine pada web yang pertama adalah “Wandex”, suatu nowdefunct index yang dikumpulkan oleh World Wide Web Wanderer, suatu Web Crawler yang dikembangkan oleh Matthew Gray lulusan MIT tahun 1993. Pada tahun yang sama, sebuah search engine lainnya keluar yaitu Aliweb, yang saat ini masih ada. Search engine pertama kalinya yang “full text” atau search engine yang hampir semuanya tulisan adalah Web Crawler yang muncul pada tahun 1994. tidak seperti search engine sebelumnya, web crawler yang muncul pada tahun 1994. Tidak seperti search engine sebelumnya, web crawler mengijinkan para pemakai mencari informasi dengan menggunakan kata apa saja pada halaman web mana saja. Inilah yang menjadi standarisasi dari semua search engine yang ada sekarang ini.

Setelah itu, banyak search engine yang bermunculan dan saling berlomba untuk mendapatkan ketenaran. Diantaranya Excite, Infosee, Inktomi, Northern Light, dan AltaVista. Dalam beberapa hal, mereka bersaing dengan direktori terkenal seperti Yahoo!.

Sebelum web muncul, terdapat search engine untuk protokol atau pengguna lain, seperti Archie untuk situs anonymous FTP dan Veronica untuk protokol Gopher. Baru-baru ini muncul juga search engine online yang menggunakan XML atau RSS. Dengan ini search engine menjadi lebih efisien mengindex data pada website tanpa tuntutan yang rumit. Sehingga website hanya menyediakan suatu timbal balik XML dengan index-index search engine. Timbal-balik XML secara meningkat disediakan secara otomatis oleh weblogs atau blogs. Contoh search engine ini adalah feedster, seperti LjFind Search yang menyediakan jasa pencarian untuk Livejournal blogs.


http://ardionline.blogspot.com/2008/01/sejarah-search-engine.html 


Search engine bukanlah hal yang baru bagi anda yang sudah terbiasa beraktifitas dan menggunakan  teknologi internet. Anda tentu sudah tahu, betapa besarnya peran dari sebuah Search engine dalam mencari sebuah informasi dari internet. Sebagaimana kita ketahui, bahwa internet adalah perpustakaan yang paling besar, banyak sekali sumber ilmu pengetahuan didalamnya. Jika anda tidak dapat memanfaatkan teknologi search engine dengan baik, maka bisa dipastikan, anda akan kesulitan mencari informasi yang dibutuhkan. Dalam artikel ini, saya hanya membahas sejarah lahirny atekologi search engine, mungkin pada artikel berikutnya, akan saya bahas tentang teknik menggunakan search engine dalam mencari informasi yang efektif.
Search engine adalah perangkat lunak atau lebih sering disebut robot atau jaring laba laba yang diprogram untuk mencari website-website yang baru di internet. Robot ini bekerja dengan cara mengunjungi dari website satu ke website lainnya. Saat mengunjungi website, robot-robot tersebut akan mencatat setiap halaman yang ada pada website tersebut. Robot-robot tersebut akan mengunjungi ulang website-website yang pernah dikunjunginya secara teratur untuk memastikan apakah website yang telah terindex masih ada atau tidak (http://www.indonesiacommerce.com).

Website search engine adalah sebuah website yang berfungsi untuk mencari informasi-informasi yang terdapat di internet berdasarkan kriteria yang ditentukan oleh pengguna internet. Teknologi pencarian yang dimiliki oleh sebuah search engine sangat menentukan kualitas hasil yang diharapkan oleh user. Saat ini sangat banyak sekali website search engine yang ada, namun yang menempati posisi paling teratas adalah www.google.com dan www.yahoo.com.

Sejarah Lahirnya Mesin Pencari (Search Engine)
Perkembangan search engine berawal dari diciptakannya perangkat lunak yang bernama Archie oleh Alan Emtage, seorang mahasiswa dari Universitas McGill, Montreal, Kanada, pada tahun 1990. Perangkat lunak Archie mampu mengindex file-file terdapat pada FTP server publik. Ini merupakan aplikasi pertama yang digunakan untuk mencari informasi di internet, sehingga Archie dinobatkan sebagai nenek moyang dari search engine.

Search engine berikutnya adalah Veronica (Very Easy Rodent-Oriented Net-wide Index to Computerized Archives) dan Jughead (Jonzy's Universal Gopher Hierarchy Excavation And Display), yang mampu mengindex halaman-halaman plain text yang terdapat pada server gopher.

World Wide Web Wanderer merupakan aplikasi search engine pertama yang menggunakan teknologi robot dalam melakukan proses indeks halaman-halaman web yang terdapat pada web server. Aplikasi ini dirintis oleh Matthew Gray, seorang mahasiswa dari MIT, namun sayang, aplikasi ini menimbulkan kontroversi, karena akibat dari kinerja robot ini menghabiskan bandwith yang sangat besar.

Berikutnya, pada tahun 1993, Martijn Koster membuat ALIWEB (Archie-Like Indexing of the Web). ALIWEB mengizinkan pengguna internet untuk men-submit halaman webnya untuk di indeks dengan teknologi kumpulan meta-data
Aplikasi-aplikasi diataslah yang menginspirasi lahirnya teknologi-teknologi search engine yang baru, mulai dari munculnya website search engine webcrawler, infoseek, yahoo,lycos, altavista, excite, hotbot, alltheweb, google, vivisimo, baidu dan banyak lagi yang lainnya.

Lahirnya Yahoo, telah membuat penggunaan search engine meningkat, Yahoo di bangun oleh dua orang kandidat doctoral dari Universitas Stanford, David Filo and Jerry Yang. Kemudian disusul oleh Lycos yang merupakan sebuah proyek dari sebuah lab di Universitas Carnigie Mellon, Juli 1994, oleh Michael Maudlin. Altavista di keluarkan Desember 1995 oleh Digital Equipment Corporation’s (DEC). dan terakhir, Hotbot  dibangun 20 Mei 1996 dan merupakan produk keluaran Inkomotomi Corporation yang didirikan oleh Eric Brewer dan Paul Gauthier dari Universitas California Berkeley, dan google muncul pada akhir 1997, yang dirintis oleh dua mahasiswa Ph.D dari Stanford, Larry Page dan Sergey Brin.
Saat ini terus bermunculan teknologi-teknologi  search  engine terbaru, namun kemampuan dan popularitas Google.com serta Yahoo.com masih belum tertandingi.

Oleh Yuhefizar
Dosen Jurusan Teknologi Informasi, Politeknik Universitas Andalas. (http://blog.ephi.web.id)